Karbit, hydrogen atau Helium?
Sering dengar kejadian balon meledak dan mengeluarkan api?
Pasti pernah dengar ya, memang balon yang bisa terbang itu menarik untuk anak-anak maupun orang dewasa. tapi jika salah menentukan gas yang kita akan gunakan untuk membuat si balon menjadi terbang tentunya bisa berbahaya.
Balon terbang yang menggunakan Reaksi karbit / kalsium karbida (kita biasa sebut balon karbit) sangat rentan terhadap api. Reaksi kimia gas karbit mudah terbakar jika tersulut api atau rokok.
Begitu juga gas hydrogen yang dihasilkan dari reaksi kimia soda api, air dan alumunium, bisa menjadi gas pengisi balon, namun sayang sekali gas ini juga sangat mudah bereaksi dengan api, jadi tidak disarankan dan direkomendasikan menjadi gas pengisi untuk balon terbang.
# Pendapat pakar kimia
Menurut penjelasan pakar kimia organik Institut Teknologi Bandung (ITB), Didin Mujahidin, karbit adalah nama dagang dari kalsium karbida, karbit kalau bereaksi dengan air menghasilkan asetilen (bukan gas…
Comments